SAMARINDA| Rutan kelas II A Samarinda menggelar perayaan natal bersama pada Rabu (08/01/20).
Agenda ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Raya Natal yang jatuh bulan Desember lalu.
Kepala devisi permasyarakatan Kemenkumham Kanwil Kaltim, Marselina mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan keagaam yang rutin digelar.
Kegiatan yang mengangkat tema “bersahabat untuk semua orang” disebutkan sebagai bagian program pembinaan kepribadian, pembentukan mental agama kepada warga binaan.
“Kegiatan ini juga sebagai bagian tujuan utama kita ialah pembentukan karakter,” ungkapnya usai gelaran perayaan natal.
Selain itu, lanjut dia hal seperti ini juga bertujuan agar warga binaan tak merasakan perbedaan dengan masyarakat umum.
“Kalau diluar merayakan maka disini juga harus merayakan supaya mereka merasakan hal yang sama dengan warga diluar,” tuturnya.
Kedepanya lanjut Marselina, untuk warga binaan yang rutin dengan aktifitas agama akan mendapatkan point semacam integrasi kemasyarakatan.
“Jadi yang rajin agama ada absensinya khusus, yang muslim ada, yang Kristen ada, nah yang rutin itu juga mendapatkan point semacam integrasi kemasyarakatan,” ungkap Marselina.
Lebih lanjut, rutinitas warga binaan dalam setiap kegiatan keagamaan juga termasuk dalam perhitungan kelakuan baik bagi warga yang akan mendalam remisi
“Itu masuk dalam point remisi, integrasi. Jadi yang sudah masuk ke sini bisa mengenal kegiatan keagamaan. Jadi yang rutin itu harus ada nilai lebih,” pungkasnya.
Adapun susunan acara dimulai dengan ibadah serta doa bersama sedari pukul 08.30 wita. Acara turut dihadiri pula oleh perwakilan Kementerian Agama Kaltim, Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Kaltim serta warga binaan lain lapas di Samarinda.
“Acara juga turut dimeriahkan oleh penampilan seni musik dari warga binaan Rutan Kelas II Samarinda, Lapas Kelas II Samarinda dan Lapas Narkotika Samarinda,” terang Kepala keamanan Rutan Kelas II Samarinda, Nicky Simboh.
(Jr)
Masukkan alamat email untukmendapatkan informasi terbaru