Bawaslu warning paslon yang tak serius dalam debat

DigitalNews.id - Ditemui tiga jam sebelum pelaksanaan debat terakhir, Ketua Bawaslu Kaltim Saipul, S.Sos.,M.Si., mengingatkan kepada semua Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim agar tidak merendahkan, melakukan ujaran kebencian apalagi yang mengandung unsur Sara (suku,Ras Dan agama). “Mengenai pelanggaran dalam debat ini, kami mengingatkan ke Pasal 69 UU tentang Pilkada bahwa dalam proses debat tidak melanggar ketentuan Kampanye,” papar Saipul usai Rapat koordinasi terpadu bersama KPU se Kaltim di Hotel Jatra Balikpapan super blok (BSB). Jum’at, (22/06/18) Lanjut lagi, “tiap paslon tidak boleh memfitnah Paslon lain, atau merendahkan, meremehkan dan melecehkan. Itu dilarang dalam proses debat,” lanjutnya.  

Dirinya juga berharap dalam pelaksanaan debat terakhir nanti (malam ini Jum’at, (22/06/18)) tiap paslon fokus pada program dan pemaparan Visi misi. Agar menjadi rujukan masyarakat dalam menentukan pilihan lewat program masing-masing. 

Baca Juga : Panelis Anggap Salah Satu Paslon Tak Serius Ikuti Debat

Mengenai Dua kali debat sebelumnya yang cenderung main-main hingga waktu tidak digunakan secara maksimal. Dirinya menilai semestinya waktu yang menjadi hak Paslon digunakan untuk unjuk program. “Hak itu mesti digunakan sebagaimana mestinya mereka gunakan, jika tidak itu akan merugikan Mereka sendiri. Tetapi Saya mengingatkan jangan sampai melanggar ketentuan dalam kampanye,“tutupnya *(Fran/dr)