Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menerima dua penghargaan bergengsi dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD), di Grand Sahid Hotel Sudirman, Jakarta, Selasa (3/10/2023). Rakornas P2DD merupakan forum tertinggi antara pimpinan Kementerian, Lembaga anggota Satgas P2DD dan seluruh Kepala Daerah selaku Ketua TP2DD.
“Sinergi Nasional Akselerasi Digitalisasi Daerah untuk Indonesia Maju” menjadi tema dalam rakornas ini, di mana kegiatan ini bertujuan sinkronisasi kebijakan strategis di level pusat dan daerah, sekaligus mengumumkan hasil evaluasi kinerja TP2DD Tahun 2022 (Award 2023).
Dalam rakornas ini Pemkab Kukar berhasil membawa pulang dua penghargaan sekaligus. Di antaranya dari kategori TP2DD Kabupaten terbaik wilayah Kalimantan dan kategori program unggulan P2DD terbaik melalui “Program Si Pajol Betijak”.
Wakil Bupati (Wabup) Kukar Rendi Solihin mengatakan yang hadir mewakili Pemkab mengatakan, penghargaan yang diraih merupakan buah kerja keras semua pihak, termasuk dukungan serta doa masyarakat.
“Alhamdulillah, 2023 ini cukup menggembirakan bagi kami, karena beragam penghargaan dari berbagai sektor bisa sampai ke Tenggarong,” ungkapnya.
Penghargaan yang diraih ini, sambungnya, juga menjadi bukti bahwa Kukar tidak hanya kaya sumber daya alamnya saja. Melainkan juga kaya akan kinerja, inovasi, serta terobosan di berbagai bidang. Dan Kukar pun makin yakin dapat menjadi daerah penyangga maupun penopang Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Ini membuktikan bahwa Kukar memiliki daya saing, dan juga menjadi bukti bahwa Kukar mampu menjadi daerah penopang IKN,” jelasnya.
Kendati demikian, apa yang diraih saat ini tidak akan membuat jajaran Pemkab Kukar berpuas diri. Rendi menegaskan penghargaan tersebut bakal menjadi motivasi tersendiri untuk terus mengembangkan diri.
“Betul, kita tidak akan berhenti di sini saja, karena masih banyak hal yang perlu kita lakukan untuk kemajuan Kukar dan kesejahteraan masyarakat,” tandas Rendi.
Rakornas P2DD ini dihadiri Menko Perekonomian sekaligus Ketua Pengarah Satgas P2DD Airlangga Hartarto, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi dan Menteri PAN Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas. (dn)
Masukkan alamat email untuk mendapatkan informasi terbaru