Puji Hartadi, Nakhoda Baru PKB Kukar

DigitalNews.id – Tenggarong – Sejak gonjang-ganjing dualisme Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), antara kubu Oesman Sapta Oedang (OSO) dan kubu Sarifuddin Sudding, secara otomatis berpengaruh pula pada kepengurusan Partai Hanura disemua tingkatan, tidak terkecuali DPC Partai Hanura Kutai Kartanegara.

Baca Juga : Dualisme, Hanura Beresiko tidak ikut Pileg 2019

Berkenaan dengan hal itu, DPP Partai Hanura versi Oesman Sapta Odang (ketum) dan Herry Lontung Siregar (Sekjend) mengambil kebijakan untuk mereshuffel seluruh kepengurusan Partainya yang dianggap tidak sejalan lagi dengan Kubu OSO. 

Khusus kepengurusan DPC Partai Hanura Kab. Kukar, berdasarkan SK No. SKEP/557/DPP-HANURA/II/2018 Tanggal 02 Februari 2018. mengesahkan Ishack Iskandar sebagai Ketua DPC Partai Hanura Kab. Kukar dengan Sekretaris Sugiyanto serta Suimah sebagai Bendaharanya. 

Meskipun sengketa kepengurusan Partai Hanura antara kubu OSO dan kubu Sudding masih terus bergulir diranah hukum, namun Puji Hartadi, ST, sebagai Ketua DPC Hanura versi sebelumnya, tidak ingin berpolemik dengan resiko politik yang tidak mementu, ia segera mengambil langkah strategis dengan berlabuh ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan dipercaya untuk menakhodai DPC Kab. Kukar. 

Saat dikonfirmasi media ini, Senin 16/07/2018, Puji, demikian ia biasa disapa, membenarkan khabar tersebut “ya benar mas, saya tidak lagi di Hanura, sekarang saya sudah di PKB, jadi saya sudah tidak ada lagi ikatan apa-apa dengan Hanura,” ujarnya. 

Ketika disinggung tentang keanggotaannya di DPRD Kukar, ia mengatakan bahwa sampai sekarang dirinya masih aktif sebagai Anggaota DPRD Kukar, mengingat sampai saat ini belum ada keputusan tentang PAW dirinya. “sebagai anggota DPRD yang dipilih oleh rakyat, sepanjang belum ada keputusan tentang recall (Red : PAW) saya, maka sebagai tanggung jawab moriel saya kepada rakyat, maka saya harus terus menjalankan fungsi saya selaku wakil rakyat, dan saya siap setiap saat jika memang mekanismenya mengharuskan saya berhenti menjadi anggota DPRD Kukar, maka saya akan berhenti. Untuk rekan-rekan ketahui bahwa saya jauh-jauh hari telah mengajukan permohonan berhenti, namun sampai sekarang proses tersebut belum juga ada keputusannya.  Saya dengar-dengar pihak Hanuranya yang sampai saat ini belum secara resmi menyampaikan pengajuan PAW saya,.. wallahu’alam” pungkasnya. 

Tentang PKB Kukar, dengan gerbong Bacaleg yang telah didaftarkannya untuk maju pada Pemilu Legislatif 2019,  Puji optimis bisa membentuk fraksi sendiri di DPRD Kukar. “Insya Allah mas, dengan kader yang telah kami daftarkan ke KPU, saya optimis bisa punya Fraksi sendiri di DPRD Kukar, meski saya sendiri maju sebagai Bacaleg PKB Prov. Dapil4 Kutai Kartanegara” ujarnya mengakhiri. *(Red/dr)