Tenggarong – Kirab Pasukan Brigade Mobil (Brimob) II dalam rangka HUT Brimob ke-79 Brimob Polri 2024 digelar di Panggung Tribun Lapangan Upacara Kantor Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Ahad (17/11/2024). Kirab ini ditandai pemotongan kue ulang tahun oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kukar Bambang Arwanto dan diserahkan kepada Komandan Pasukan Brimob II Brigjen Pol Arif Budiman.
Bambang Arwanto yang menyaksikan kirab mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
“Kita sama-sama pahami bahwa tidak lama lagi kita akan memiliki hajat besar, yaitu Pemilukada. Kirab Brimob ini adalah salah satu bentuk kesiapsiagaan dan komitmen Brimob Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya proses Pemilihan Kepala Daerah khususnya di wilayah Kabupaten Kukar,” ungkapnya.
Dikatakan, Kirab Pasukan Brimob II merupakan salah satu rangkaian acara dalam memperingati HUT Brimob ke-79 yang diselenggarakan Polri. Biasanya diadakan untuk menunjukkan kekuatan dan kesiapan Brimob dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia, serta untuk menampilkan semangat juang dan dedikasi para anggota Brimob dalam melaksanakan tugasnya.
“Kirab ini biasanya juga memiliki makna simbolis yang mendalam. Brimob, yang merupakan satuan elite di kepolisian, telah lama menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Kirab ini menggambarkan semangat kekompakan, profesionalisme, dan keberanian para anggota Brimob dalam menjalankan tugas,” urai Bambang.
Brimob, sebutnya, dikenal karena tugas-tugas khususnya dalam menangani situasi kritis. Seperti operasi pengendalian massa, penyelamatan sandera, serta penanggulangan aksi terorisme. Oleh karena itu kirab pasukan ini tidak hanya sebagai bentuk perayaan, tetapi juga sebagai simbol dari komitmen Brimob dalam melindungi bangsa dan negara.
Komandan Pasukan Brimob II Brigjen Pol Arif Budiman menerangkan, Brimob terbagi dalam dua satuan yaitu Pelopor dan Gegana. Gegana bertugas menanggulangi kejahatan dalam kota khususnya menjinakkan bom dan melawan para teror.
Kemudian, Pelopor bertugas melawan insurgensi untuk penanggulangan kelompok kriminal bersenjata (KKB), separatis di daerah daerah terpencil, huruhara dan SAR.
Menurut Arif, kegiatan ini bertujuan untuk bisa diterima sebagai warga baru Kukar sejak 2023. Saat peletakkan batu pertama dan tepong tawar oleh Sultan Kutai untuk pembangunan Mako Brimob II di Desa Jonggon, Loa Kulu, Kukar, dan pada Juni lalu telah diresmikan oleh Danru Brimob bersama beberapa fasilitas pendukung lainnya.
“Hari ini bersamaan dengan ulang tahun Brimob pada 14 November lalu, kita rangkaikan dengan Kirab Pasukan Brimob di Kular. Sekali lagi mohon kami diterima sebagai warga Kukar yang dalam waktu dekan ini, seluruh warga kami akan mengganti identitas sebagai warga Kukar,” ucapnya. (dn)
Masukkan alamat email untuk mendapatkan informasi terbaru