Share ke media
Politik

Sekda Kukar Minta Antisipasi Potensi Pemindahan TPS PSU Bila Terjadi Banjir

19 Apr 2025 04:00:3518 Dibaca
No Photo
Sekadar Sunggono meminta pihak terkait melakukan antisipasi pemindahan TPS PPU bila terjadi banjir. (istimewa)

Tenggarong - Bencana banjir yang melanda sejumlah daerah di Kutai Kartanegara (Kukar) dinilai berpotensi memindahkan tempat pemungutan suara (TPS) dalam pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Karenanya pihak-pihak terkait diminta melakukan langkah-langkah antisipasinya.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Sunggono melakukan monitoring kesiapan pelaksanaan PSU Pilkada Kukar secara daring, Jumat (18/4/2025) di Ruang Eksekutif Kantor Bupati. Dalam kesempatan itu dia sekaligus mendengarkan laporan camat terhadap pemantauan banjir di wilayah masing-masing. 

Bukan hanya banjir, Sunggono juga meminta antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan lainnya. Dalam hal ini para petugas diminta mengamankan logistik agar tidak terjadi masalah. Bila memang sudah terjadi indikasi permasalahan agar segera dilakukan penindakan agar semua berjalan dengan baik.

“Berkaitan dengan masalah cuaca saya meminta kepada camat dan para petugas tetap bisa mengantisipasi partisipasi masyarakat untuk datang ke TPS,” sebutnya.

Lebih lanjut dikatakan, bukan hanya permasalahan tempat saja tetapi akses menuju lokasi pencoblosan juga harus diperhatikan. Sunggono juga meminta kepada para petugas untuk terus mensosialisasikan atau menginformasikan terkait dengan indikasi atau telah terjadi perpindahan tempat pemungutan suara TPS karena sebab-sebab tertentu seperti banjir.

“Nanti bila terjadi pergeseran/pemindahan tempat/lokasi TPS harus dibuatkan dokumentasi dan berita acaranya kesepakatan untuk dipindahkan. Agar nanti tak terjadi kegaduhan dan tidak dianggap sebagai sebuah pelanggaran,” jelasnya.

“Dan juga tetap dibuatkan pemberitahuan di tempat yang lama agar masyarakat tidak bingung dan mengetahui lokasi TPS yang baru serta sosialisasi dilakukan secepatnya bila terjadi perpindahan lokasi TPS,” imbuh Sunggono seraya meminta para petugas terus memantau dan menjaga logistik yang diperlukan pada pelaksanaan pemilu. (dn)